READIN – PENAJAM. Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Sosialisasi Standar Nasional Perpustakaan (SNP) Desa dan Workshop Akreditasi Perpustakaan Tahun 2024.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 20-21 November 2024, dengan sasaran pengelola perpustakaan desa dan sekolah, di Aula Masjid Agung PPU, Rabu, (20/11).
Saat membuka kegiatan Kepala Dispusip PPU, Muhammad Yusuf Basra, mengatakan, pentingnya transformasi fungsi perpustakaan di era modern.
“Pada era modern ini, perpustakaan tidak lagi sekadar tempat menyimpan buku, tetapi juga menjadi pusat informasi dan kegiatan literasi masyarakat,” ucapnya.
Yusuf Basra lanjut mengatakan, keberadaan perpustakaan desa memiliki tujuan utama untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca ditingkat desa guna mencerdaskan kehidupan masyarakat.
“Sesuai Permendagri Nomor 50 Tahun 2000, yang menyebutkan bahwa perpustakaan umum desa merupakan kepanjangan tangan dari perpustakaan umum kabupaten/kota,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Pusip PPU, Esa, menambahkan kegiatan ini diselenggarakan sesuai dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Standar Nasional Perpustakaan Umum.
“Bertujuan untuk mendorong pengelola perpustakaan desa dalam memahami Standar Nasional Perpustakaan. Penerapan standar ini menjadi kunci untuk meningkatkan akreditasi perpustakaan, termasuk aspek manajemen, koleksi, dan layanan yang sesuai standar,” paparnya.
Ia juga menegaskan, pentingnya kolaborasi dan komitmen seluruh pihak untuk memajukan perpustakaan desa di PPU. Dengan langkah ini, diharapkan perpustakaan mampu menjadi sarana utama dalam meningkatkan literasi masyarakat serta menyediakan akses informasi yang berkualitas.
Lebih lanjut Esa mengungkapkan ini menjadi momentum strategis bagi perpustakaan desa, sekolah, dan kelurahan di PPU untuk mempersiapkan diri menghadapi proses akreditasi.
“Sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam memperluas wawasan,” tutupnya. (ara)