READIN – PENAJAM. Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Muhammad Zainal Arifin menghadiri sekaligus melaunching program “Ngelive Yukk” yang diselenggarakan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (KUKM-Perindag) PPU, di Pasar Induk Penajam. Kamis (24/10).
Zainal Arifin mengatakan, dengan diluncurkannya Program “Nge Live Yuk!”, pihaknya berharap UMKM tidak hanya melanjutkan momentum yang telah dibangun dari pelatihan sebelumnya, tetapi juga resmi membuka pintu bagi UMKM di PPU untuk masuk ke dalam ekosistem digital yang lebih luas dan lebih terstruktur.
Serta memberikan kesempatan kepada para pelaku usaha untuk lebih aktif mempromosikan produknya dengan cara yang lebih interaktif, inovatif, dan menarik hingga pasar global.
“Platform live streaming yang saat ini sedang berkembang pesat telah terbukti menjadi alat yang sangat efektif dalam mendekatkan produsen dengan konsumen,” singkatnya.
Lanjutnya, melalui program tersebut, ia berharap para pelaku UMKM di daerah ini bisa memperkenalkan produk mereka dengan lebih menarik, sekaligus membangun brand awareness yang lebih kuat di mata masyarakat luas.
Sementara itu, Kepala Dinas KUKM Perindag PPU, Margono Hadi Sutanto, mengatakan, dengan hadirnya ibukota Nusantara memberikan dampak yang harus diperhatian bersama.
“Kita diminta untuk menyesuaikan diri dimana akan meningkatkan jutaan orang yang terbiasa dengan kehidupan digital transactio,” ucapnya.
“Kemudian dari sisi demografi kita memiliki 22 persen generasi Z yang kesehariannya aktif dekat dengan digital sehingga ini merupakan potensi besar yang harus kita angkat untuk menjadi motor penggerak UMKM kedepannya,” tambahnya.
lebih lanjut, Dinas KUKM Perindag PPU, juga membangun empat fasilitas studio live streaming akan kita resmikan dan bisa dimanfaatkan seluruh UMKM baik bagi pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan maupun tidak untuk memanfaatkan studio.
“Terima kasih untuk semua pihak yang telah bekerja sama utamanya sponsor dari Shopee Indonesia, Bankaltimtara, Bank Mandiri serta seluruh panitia untuk menghidupkan UMKM di Serambi Nusantara,” tutupnya. (ara)