Dinas Perikanan PPU Pastikan Produksi Budidaya Ikan Tetap Stabil saat Musim Hujan

oleh -770 Dilihat
oleh

READINID – PENAJAM – Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memastikan kegiatan budidaya ikan di wilayahnya masih berjalan normal meskipun intensitas curah hujan cukup tinggi. Kondisi musim hujan dinilai tidak memberikan gangguan besar terhadap produksi ikan, terutama karena pembudi daya sudah memahami standar pengelolaan kualitas air.

Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Asward, menjelaskan bahwa musim hujan memang tidak terlalu memengaruhi, kecuali pada kolam-kolam terpal yang memerlukan perhatian ekstra.

“Kalau musim hujan tidak terlalu pengaruh, cuma memang yang kolam-kolam terpal itu harus dijaga airnya karena air hujan masuk dan menyebabkan perubahan suhu dan pH,” ujar Rozihan, Senin (1/12/2025).

Rozihan menjelaskan, perubahan kualitas air adalah hal utama yang diantisipasi. Air hujan yang bersifat lebih asam dapat menyebabkan penurunan pH secara mendadak, sehingga pembudi daya wajib melakukan pemeriksaan lebih sering untuk menghindari stres pada ikan.

“Air hujan kan tingkat asamnya tinggi. Makanya setiap ada perubahan pH, langsung dilakukan penggantian air secara otomatis,” katanya.

Pemeriksaan pH biasanya dilakukan antara satu hingga dua minggu sekali, tergantung kondisi cuaca. Sistem antisipasi ini disebut sudah menjadi standar operasional yang lazim diterapkan pembudi daya di PPU.

Selain pH, pembudi daya juga memantau perubahan suhu yang dapat memengaruhi nafsu makan dan metabolisme ikan. Penggantian air secara berkala serta pengaturan debit air menjadi metode paling efektif untuk menjaga stabilitas lingkungan kolam terpal.

“Teman-teman di lapangan sudah antisipasi itu dari awal. Begitu ada penurunan kualitas air, sistem penggantian otomatis langsung jalan. Makanya produksi tetap aman meskipun musim hujan,” pungkasnya.(adv/lov)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *