Atasi Keluhan Petani, Pemkab PPU Maksimalkan Pembelian Gabah Lokal

oleh -27 Dilihat
oleh

READIN.ID – PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, merespons keluhan para petani di daerahnya terkait penghentian sementara pembelian gabah oleh Perum Bulog. Penghentian ini terjadi lantaran target pembelian gabah nasional oleh Bulog dilaporkan telah terpenuhi.

Mudyat mengakui bahwa situasi ini sangat mengganggu petani di PPU.

“Bulog beli langsung gabah sempat berhenti, ini betul mengganggu kita. Saya banyak dihubungi oleh para petani karena faktanya target 3 juta ton gabah sudah terpenuhi,” ujar Mudyat Noor, Senin (29/9/2025).

Meskipun target nasional telah tercapai, Pemkab PPU berupaya keras agar proses penyerapan gabah di tingkat lokal dapat dimaksimalkan. Hal ini penting untuk memastikan ketersediaan beras bagi masyarakat PPU yang kebutuhannya semakin tinggi.

Pemerintah daerah berencana mengalihkan dan mengoptimalkan pengadaan gabah melalui fasilitas lokal yang baru didirikan.

“Kami ingin maksimalkan pembelian, apalagi dengan berdirinya Sentra Penggilingan Padi Gabungan (SPPG) untuk MBG nanti. Kita akan coba alihkan pengadaan gabah ke sana, berharap proses ini bisa lebih optimal,” katanya.

“Pemkab PPU akan terus berkoordinasi dengan Bulog dan pihak terkait agar para petani tidak dirugikan dan kebutuhan beras masyarakat PPU tetap terpenuhi,” tutupnya.(*lov)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *