READIN.ID – PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, menugaskan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) PPU untuk mengelola Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas). Langkah ini diambil untuk meningkatkan cakupan layanan air bersih di wilayah tersebut yang saat ini masih tergolong rendah.
Direktur PDAM PPU, Abdul Rasyid, mengungkapkan bahwa Bupati PPU memberikan arahan agar PDAM PPU mengambil alih pengelolaan perpipaan Pamsimas yang selama ini dikelola oleh kelurahan/desa.
“Bupati ingin Pamsimas ini dikelola oleh PDAM PPU, khususnya dalam masalah perpipaannya,” ujar Rasyid saat ditemui di kantor PDAM PPU, Selasa (23/9/2025).
Rasyid menambahkan, penugasan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang lebih memuaskan kepada masyarakat. Dengan pengelolaan oleh PDAM, Pamsimas yang merupakan sumur bor, dapat disalurkan langsung ke rumah-rumah warga. Hal ini akan memudahkan masyarakat karena mereka tidak perlu lagi datang ke lokasi sumur untuk mendapatkan air.
“Selama ini, masyarakat harus datang ke sumur untuk memutar keran. Bupati ingin PDAM bisa membantu masyarakat agar mereka bisa memutar keran di rumah,” tutupnya.
Dari data menunjukkan, cakupan layanan air bersih di PPU saat ini hanya berada di angka 31-34 persen. Dengan pengambilalihan pengelolaan Pamsimas oleh PDAM, diharapkan cakupan layanan air bersih bisa meningkat dan menjangkau lebih banyak desa dan kelurahan di PPU.(*saf)






