READIN – PENAJAM. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Mulyono yang dijumpai, kamis (12/9). Mengatakan, pemerintah PPU terus berupaya menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi sehat dengan menyalurkan bantuan gizi tambahan bagi 360 anak yang tersalurkan melalui 11 Puskesmas yang tersebar di Benuo Taka.
“Dari hasil verifikasi dan validasi, terdapat total 560 anak yang membutuhkan bantuan gizi tambahan. Namun, keterbatasan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, Red) membuat Pemkab PPU memprioritaskan bantuan kepada 360 anak yang paling membutuhkan,” jelasnya.
“Memang masih kurang, namun ini menjadi PR kami di 2025 mendatang agar seluruh anak bisa memperoleh perbaikan gizi,” sambungnya.
Lanjut Mulyono, penyaluran bantuan akan digelar serentak Jumat, 13 September 2024. Dimana setiap anak menerima paket bahan pangan yang terdiri dari telur sebanyak empat piring, 15 Kilogram (Kg) beras dan 4 Liter minyak goreng, kemudian gula pasir, kacang hijau dan terigu masing-masing 4 Kg ditambah gula aren sebanyak 4 bungkus.
Bantuan menyasar empat kecamatan di PPU, dengan rincian Kecamatan Waru sebanyak 50 anak, Kecamatan Penajam 181 anak, Kecamatan Babulu 58 anak, dan Kecamatan Sepaku 71 anak.
“Meski bantuan telah disalurkan, akan tetap melakukan pemantauan untuk memastikan perkembangan gizi anak penerima bantuan, juga pihaknya tetak lakukan. Upaya ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan balita di PPU dan menjadi langkah awal menuju generasi yang lebih sehat dan cerdas,” bebernya.
Rencananya, pada tahun 2025 mendatang, anggaran untuk program ini akan diperbesar guna menjangkau lebih banyak anak yang membutuhkan, sehingga semakin banyak balita di PPU dapat tumbuh dengan gizi yang optimal. (kk)