Sumbang 12 Medali di POPDA 2025, DPRD PPU Desak Pembinaan Atlet Silat Dilakukan Berkelanjutan

oleh -746 Dilihat
oleh

REAIN.ID – PENAJAM – Cabang olahraga (cabor) pencak silat menjadi sorotan di tengah berlangsungnya Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat Provinsi Kalimantan Timur 2025. Cabor ini berhasil menyumbang total dua medali emas dan 10 perunggu bagi kontingen Penajam Paser Utara (PPU).

Anggota Komisi I DPRD PPU, Roman Rading, menegaskan bahwa pihak legislatif siap memberikan dukungan penuh terhadap pembinaan atlet silat di daerah tersebut.

“Kita dari unsur pemerintah, unsur DPRD tentu akan memberikan dukungan dan support terhadap cabor silat,” ujar Roman Rading, pada Selasa (25/11/2025).

Meskipun mengapresiasi perolehan medali, Roman Rading menyoroti pola latihan atlet yang dinilai masih lemah karena dilakukan dalam jangka waktu terbatas dan tanpa didampingi pelatih tetap. Kondisi ini menyebabkan perkembangan kemampuan atlet belum optimal.

Ia menegaskan, pembinaan yang berkelanjutan menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas dan prestasi atlet di masa depan.

“Harapan kita adalah adanya pembinaan berkelanjutan. Itu bisa terwujud kalau ada kolaborasi antara pemain dan pelatih, yang terus disambungkan dengan pemerintah,” katanya.

Dirinya menyambut baik rencana pemerintah daerah untuk mendorong penguatan pembinaan pencak silat melalui program yang lebih terarah dan berkesinambungan. Menurutnya, pembinaan yang konsisten sepanjang tahun akan berdampak langsung pada peningkatan prestasi.

“Dari DPRD, kami pasti responsif terhadap kebutuhan tersebut. Pembinaan yang terencana akan berdampak pada peningkatan prestasi atlet,” tutupnya.

Capaian para pesilat di POPDA 2025 menunjukkan potensi besar atlet PPU. Momentum ini diharapkan dapat dijaga melalui dukungan pemerintah dan kerja sama lintas pihak agar prestasi cabor pencak silat dapat lebih gemilang di ajang-ajang berikutnya.(adv/lov)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *